Talking BTS Popularity Then and Now

 BTS atau Bangtan Boys atau Bangtan Sonyeondan atau Bulletproof Boy Scouts adalah salah satu boyband Korea Selatan yang saat ini tengah populer di kalangan penggemar K-Pop. Beberapa saat lalu situs reddit membuat diskusi online mengenai kemampuan BTS untuk terkenal secara international. Diskusi tersebut terbuka untuk semua kalangan netizen baik dari fandom BTS (ARMY) maupun non-fandom, bahkan non K-popers.

Dalam diskusi online tersebut, salah satu netizen asal korea menyebutkan bahwa, BTS pada awal debut tidak terlalu terkenal di korea. Namun hal tersebut bukanlah hal yang aneh jika BTS dulu tidak terlalu terkenal, karena pada saat itu BTS belum mempunyai lagu hits yang sangat terkenal, katakanlah seperti lagu Growl milik EXO yang saat itu sedang hits. Dan memang lagu debut BTS tidak bisa langsung ngehits seperti grup-grup rookie yang sekarang, seperti Blackpink, Twice, KARD.

Bukan berarti BTS tidak mempunyai penggemar korea pada saat itu. BTS sendiri tidak perlu menunggu waktu terlalu lama untuk membuat fandom resmi bernama ARMY yang dibentuk sebulan setelah debut resmi BTS, yang artinya BTS juga tetap dikenal oleh penggemar Korea. Bahkan setengah tahun sebelum debut, mereka telah aktif di media sosial seperti, twitter, vlogger, dan fancafe. Keunikan BTS pada saat itu, bahwa mereka mempunyai fans internasional yang kuat. Pada saat itu komunitas di internet banyak yang membicarakan BTS,

A: Ada grup namanya BTS.

B: Aku baru dengar.

A: Tapi mereka sudah dikenal internasional lho.

B: Kok bisa? Bahkan aku belum pernah dengar lagunya.

A: (Menunjukkan video Kcon LA 2014 ke si B).

B: What? Lagu rap (hip-hop) yang tampil di Amerika ini ditampilkan oleh grup Korea?

Ilustrasi di atas menunjukkan bahwa fans internasional tampak lebih banyak memberikan reaksi secara aktif dan bisa benar-benar menyukai lagu BTS. Hanya karena BTS tampil di Kcon LA dengan menampilkan lagu hip-hop, fans intenasional langsung membuat opini publik terhadap BTS. Bahkan non k-popers juga berpeluang membentuk opini publik pada BTS, salah satunya melalui Youtuber Reaction (video di Youtube yang menunjukkan reaksi seseorang ketika menonton sebuah video), yang kebanyakan dibuat oleh orang Amerika.Tapi bukan berarti untuk menjadi terkenal secara internasional BTS harus selalu tampil di acara-acara Amarika seperti MTV dan Ellen Show. Tanggapan terakhir si B juga menunjukkan bahwa fans internasional memang menyukai musik hip-hop yang memang ngetren di luar negeri, sehingga mereka terseret untuk menyukai BTS pula. Sehingga selera musik juga mempengaruhi orang untuk memutuskan menyukai BTS atau tidak.

Netizen lain mengakui kemampuan musik BTS, dan dia sempat heran karena ia belum pernah melihat BTS di acara variety. BTS sejak awal debut memang menggunakan media sosial untuk promosi grup. Mereka membuat channel youtube (Bangtan TV) dan twitter yang memuat tentang aktivitas musik maupun aktivitas harian mereka. Dengan demikian mereka dapat memperkenalkan grup kepada masyarakat. Well, nampaknya saat itu nama dan eksistensi perusahaan masih menjadi faktor besar dalam mempengaruhi popularitas grup, mengingat BTS berada di bawah agensi kecil. Jadi wajar saja jika BTS membutuhkan waktu lumayan lama untuk menjadi sangat terkenal seperti sekarang.

Netizen juga berpendapat, bahwa terdapat perbedaan antara fans internasional dan fans korea. Fans internasional lebih terbuka untuk menjadi multi fandom, artinya mereka juga akan menjadi fans dari grup selain BTS. Secara umum, mereka menyebut diri mereka sebagai K-popers. Sementara seorang k-poper akan akan mengikuti musik dan promosi berbagai grup, tidak hanya memantau satu grup, sehingga mereka menikmati banyak grup dan mengikuti setiap update berbagai grup.

Sedangkan di Korea sendiri jarang melihat multi fandom. Mereka cenderung menjadi one fandom, lebih intens terhadap satu grup, dan kompetitif terhadap fandom lain. Bagi penggemar korea, menjadi seorang fandom berarti dia akan memberi dukungan secara total pada grup idolnya. Mereka menghadiri acara musik grup idol, menghadiri fanmeet, menghadiri fansign, menonton promosi, menonton konser, membeli album, membeli marchandise grup idol.

Netizen korea juga memberi gambaran fenomena diantara kalangan fans korea. Ketika seorang fan menjadi penggemar dua grup sekaligus, misalkan menjadi ARMY (fandom BTS) dan menjadi iGOT7 (fandom GOT7). Saat kebetulan kedua grup tersebut menghadiri acara musik di waktu yang sama, dan fans korea mengetahui bahwa orang itu menjadi stan untuk dua grup itu, maka fans korea tidak akan membiarkan orang itu untuk bergabung dengan fandom untuk nonton acara bersama-sama. Mereka berpikir bahwa hal itu akan menyebabkan masalah untuk fandom, kemudian mengeluarkan orang itu dari fandom. Tapi mungkin juga ada beberapa k-fans yang memiliki pikiran terbuka, that become a multifandom is not that bad.

BTS pada awal debut mengusung konsep ‘anak muda’ dengan musik hip-hop. Bahkan penampilan mereka di awal debut memang terlihat sangat gaya ABG dan anak sekolah, tak tanggung-tanggung sampai mengenakan kostum sekolah di salah satu video musiknya (Boy in Luv, Just One Day). Netizen berkomentar bahwa konsep tersebut dapat menjaring penggemar dengan usia remaja, namun tidak dengan usia dewasa. Salah satu netizen mengaku menyukai BTS, tapi orang-orang di sekitarnya tidak ada yang membicarakan BTS. Dia beranggapan karena ia berada di lingkungan yang banyak orang dewasanya.

Netizen lain juga mengaku, jika dia mengenal BTS antara tahun 2013-2014 (2 Cool 4 Skool, Dark  Wild), dia tidak akan terlalu menyukai BTS. Dia berharap bahwa BTS bisa berubah ke image dewasa sehingga dapat menarik penggemar lebih banyak. Hal ini menunjukkan, bahwa netizen tersebut mulai mengenal BTS sejak tahun 2015, yang mana BTS mulai mendebutkan album HYYH series and BTS’ popularity increase as well. HYYH (Hwayangyeonhwa/ The Most Beautiful Moment in Life) series terdiri dari album mini HYYH 1, HYYH 2, dan Young Forever. Dan lagu ‘I Need You’ (dalam HYYH 1) meraih tropi kemenangan pertama BTS atas keberhasilan memuncaki chart di program musik SBS MTV The Show setelah dua tahun debut.

Salah seorang netizen menuturkan, bahwa ARMY Amerika percaya diri dengan dirinya yang menjadi penggemar BTS, dan fandom mereka juga terkenal. BTS juga sudah terkenal sebelum lagu ‘I Need You’, sehingga lagu-lagu setelah INU pun mudah diterima di Amerika, bahkan lagu ‘Dope’ dan ‘Fire’ lebih terkenal di Amerika. Hal ini mungkin disebabkan oleh lagu ‘Dope’ yang berhasil menembus chart Billboard 200.

Beberapa netizen juga menyinggung skill Suga yang Agustus 2016 lalu merilis mixtape-nya atas nama ‘Agust D’ (Mas Agus si Anak Daegu… wkwk). Netizen tersebut mengaku, bahwa mereka menyukai mixtape Suga. Mereka beranggapan, mungkin ada orang yang mendengarkan mitape Suga dan menyukainya, tapi mereka tidak mendengarkan lagu BTS. Karena Suga tidak mempunyai fandom sendiri, mau tidak mau orang itu masuk ke fandom BTS, ARMY.

Anggota lain, V yang baru-baru ini debut sebagai aktor di drama Hwarang: The Begin juga dapat menambah popularitas BTS. Netizen menganggap pecinta drama non k-pop bisa saja tertarik pada V, kemudian mereka akan terseret untuk mencari biodata V, yang akhirnya mereka mengenal BTS dan berpotensi masuk ke fandom.

Sekarang kepopuleran BTS secara internasional semakin besar, dibuktikan dengan prestasi yang beberapa kali menembus chart Billboard dan chart iTunes yang merupakan chart lagu dunia. Serta menjadi grup Korea pertama yang berhasil menjadi nominasi untuk kategori Top Social Artist di acara Billboard Music Award di Las Vegas 21 Mei 207 mendatang dan telah dikonfirmasi akan menghadiri acara tersebut. Bahkan saat ini BTS mendominasi twitter Billboard (Billboard’s Twitter Top Tracks Chart). Tidak heran jika saat ini ARMY is all around the world and BTS’ popularity is boom like crazy.

I like BTS’ musics, sebagaimana yang pernah di-mantion oleh Charlie Puth.

BTS Menyapa ARMY dengan Bahasa Indonesia dalam Buaian Konser

Grup Boyband asal Korea Selatan, BTS (Bangtan Boys) baru-baru ini menyapa ARMY (sebutan penggemar BTS) Indonesia melalui konser bertajuk The Wings Tour: 2017 BTS Live Trilogy Episode III. Mereka berhasil memikat hati ARMY melalui penampilannya, dengan membawakan 27 lagu dalam waktu 2,5 jam.

Konser yang berhasil digelar di ICE BSD, Tangerang , Sabtu (29/4) berlangsung sangat meriah. Tak hanya memiliki wajah ganteng dan imut, BTS memang salah satu boyband yang memiliki skill musik dan dance yang luar biasa, sehingga membuat para ARMY histeris ketika melihat idolanya secara langsung. ARMY secara serentak ikut bernyanyi selama BTS tampil. ARMY juga tanpa ragu meneriakkan nama masing-masing anggota BTS dengan suara sangat kencang.

Selain itu, BTS berusaha menjadi lebih dekat dengan ARMY dengan berbicara menggunakan Bahasa Indonesia. Sontak ARMY semakin meleleh lantaran idolanya menyapa mereka dengan Bahasa Indonesia. Rap Monster cs sebelum konser berlangsung juga telah menyapa penggemar melalui video greeting. Dan dalam video tersebut, member BTS, Suga dan V menggoda ARMY menggunakan bahasa Indonesia. “Mari bersenang-senang bersama!” ucap suga, sementara V berkata, “ARMY tunggu kami, ya!”.

BTS menggunakan Bahasa Indonesia tidak hanya saat perkenalan. Pada sesi bicara, di tengah konser JHope secara mengejutkan berteriak, “Sebelah kanan! Sebelah kiri! Ayo semuanya Shorri Jilla!” Belum puas dengan sorakan ARMY yang nampak masih kaget dengan teriakan JHope, Suga pun menimpali, “Yang keras dong!” Akhirnya suara ARMY menjadi semakin riuh.

JHope dan Suga bicara berbahasa Indonesia saat konser

Cr : Twitter Acc 

BTS nampaknya telah mempelajari Bahasa Indonesia terlebih dahulu sebelum konser berlangsung, sehingga mereka mampu mengucapkan kalimat panjang dalam Bahasa Indonesia. Seperti kalimat yang diucapkan oleh leader BTS, yaitu Rap Monster, “Terima kasih atas semua respon kalian. Jakarta, apakah kalian akan tetap bersama kami hingga akhir? Ini lagu terakhir.”

Ketika sesi terakhir, teriakan ribuan ARMY pun langsung memenuhi ICE BSD ketika BTS berpamitan menggunakan Bahasa Indonesia. Seperti saat Suga berkata, “Ini konser pertama di Jakarta, tetapi berkat kalian, aku sangat menikmati. Sampai nanti. Aku sayang kalian semua.”

Member termuda, Jungkook pun melanjutkan, “Aku harap bisa sering bertemu dengan kalian. Tanpa kalian, tidak dapat kita ingat. Kita selalu bersama. Terima kasih banyak.”

Jin nampaknya masih ingat saat pergi pedalaman hutan Sulawesi untuk syuting acara reality show ‘ Law of the Jungle’. “Hari ini kalian senang bersama kami? Saya pernah ke Sulawesi, dan saya merasa sangat indah, tetapi Jakarta juga sangat indah. Aku cinta Jakarta. Aku cinta kalian,” tutur member tertua, Jin.

Selanjutnya JHope berkata, “Kepada ARMY Indonesia yang tercinta. Kalian adalah sayap kami. Berkat kalian, kami bisa terbang. Mari kita terbang bersama. Saranghaeyo.”

Rap Monster pun kembali menunjukkan kemampuannya berbahasa Indonesia. “Aku sangat senang bisa konser di Jakarta. Terima kasih atas kenangan yang indah. Aku akan kangen kalian. Indonesia ARMY indah sekali,” ucapnya.

Jimin juga turut berkata, “ARMY semuanya, apakah kalian kangen kami? Kami juga. Aku sangat terharu atas perasaan kalian. Terima kasih Indonesia ARMY. Aku cinta kalian.”

Selagi ARMY masih histeris, V bertutur, “Sayang sekali waktunya sudah mau habis. Konser ini akan selesia, ya kan? Terima kasih sudah mau bersama. Aku cinta kalian.”

Konser pun ditutup dengan lagu 2!3! (Still Wishing There’ll be Better Days) dan Spring Day secara berturut-turut, dan selesai jam 21.00 WIB. Sementara kalimat berbahasa Indonesia paling terakhir diucapkan oleh Rap Monster,

“TERIMA KASIH. HARI INI SENANG SEKALI.”

--

Nah, itu tadi kalimat-kalimat Bahasa Indonesia yang diucapkan oleh BTS selama konser. Berdasarkan artikel berita dari CNN Indonesia, ketika berbibaca dalam Bahasa Indonesia, BTS tetap bergantung pada layar yang ada di dekat kaki mereka untuk menghindari kesalahan pengucapan dan pelafalan. Sudahkah kalian move on dari konser hari sabtu itu? Mungkin hari itu akan menjadi salah satu hari yang akan selalu diingat oleh ARMY Indonesia.

Btw, selama menggelar konser The Wings Tour di luar negeri, BTS nampaknya tidak pernah memakai jasa translator. Hal ini karena si leader, Rap Monster sangat fasih menggunakan Bahasa Inggris sehingga sangat membantu untuk berkomunikasi dengan ARMY Internasional, terutama saat konser di beberapa kota di Amerika. BTS memang sangat berusaha keras agar menjadi lebih dekat dengan ARMY, pasalnya boyband asuhan Bighit Entertainment ini berusaha menggunakan bahasa negara yang ia kunjungi. Seperti saat sebelumnya BTS menggelar konser di Bangkok, mereka juga nampak berkomunikasi dengan ARMY dengan Bahasa Thailand. Selain itu, saat menghadiri KCON Mexico, mereka juga menyapa ARMY dalam Bahasa Meksiko. Wah…. Pokoknya good job untuk BTS. Sementara pada Mei ini mereka akan melanjutkan The Wings Tour ke Manila, Hongkong, dan Sydney. Kemudian dilanjutkan ke enam negara di Jepang pada akhir Mei sampai dengan awal Juli 2017.

--

Meskipun tidak menyaksikan secara langsung, akhirnya bisa menulis sedikit review setelah mengikuti update dari fancam yang diunggah oleh para ARMY yang baik hati. Gomawo ARMY :-)

Youth Generation for Our Best Education (Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2017)

Generasi Muda Indonesia! Kau harus mau dididik, dan mendidik kemudian
Kau harus berpendidikan agar menjadi generasi muda yang cerdas dan berilmu
Teruslah belajar hingga menjadi kebanggaan negara, atau minimal untuk dirimu sediri
Jangan pernah berhenti untuk menjadi seorang pejuang hidup

Selamat Hari Pendidikan Nasional :-)

Perjuangan Tiada Berujung (Hari Buruh Internasional 1 Mei 2017)

Menurut KBBI elektronik, Buruh adalah orang yang bekerja untuk orang lain dengan mendapat upah. Atau dengan kata lain, buruh adalah seorang pekerja (worker).

Mungkin sebagian orang beranggapan bahwa kata buruh berarti seorang pekerja dengan pekerjaan kasar atau pekerjaan rendahan. Namun jika ditinjau dari pengertian buruh sendiri, buruh dapat diartikan secara lebih luas. Semua orang yang bekerja untuk mendapat upah berarti buruh, termasuk juga pegawai negeri maupun pegawai swasta, baik yang berada di posisi top level, middle level, maupun low level.

Bekerja untuk orang lain atau bekerja di bawah tekanan orang lain bukanlah hal yang mudah. Mereka memiliki tanggung jawab terhadap semua tugas yang terkait dengan peran dalam bidang kerja masing-masing. Mereka berusaha menjalankan perintah, mematuhi peraturan dan menerima tekanan kerja. Tak jarang dari mereka yang sudah bekerja dengan baik tapi tidak mendapat apresiasi. Tak jarang dari mereka yang bekerja dengan jam kerja tinggi tapi mendapat gaji kecil. Dan tak jarang pula dari mereka yang memiliki kesetiaan pada instansi tapi berujung pada ketidakadilan, seperti PHK.

Pihak atasan kadang tak berdaya ketika keadaan perusahaan sedang lemah. Tak ada pilihan lain selain melakukan PHK terhadap sebagian karyawan. Masih mending ketika mereka mendapat upah terakhir dari perusahaan. Tapi bagaimana jika mereka tidak mendapat upah terakhir? Melakukan demonstrasi? Mereka yang merupakan karyawan dari level bawah yang tidak mempunyai pihak pembela pastinya akan kalah juga. Mereka pasti juga tak punya daya ketika keadaan membuat mereka lagi-lagi harus menerima.

Bagaimana dengan orang-orang yang bekerja di jajaran pemerintahan? Jajaran orang-orang yang mempunyai kekuasaan dan wewenang, yang katanya bekerja untuk rakyat? Akankah mereka menjadi pihak pembela yang kuat? Nyatanya, lihatlah mereka yang melakukan demonstrasi di depan gedung istana negara Mereka memprotes kebijakan upah minimum kerja. Mereka berharap ada seseorang di dalam gedung istana akan memikirkan nasib para kaum buruh.

Apa yang akan kaum buruh lakukan selanjutnya? Tentu saja mereka akan tetap berjuang, bekerja, dan mencari uaph. Terus begitu seperti roda yang berputar. Kerasnya hidup membuat mereka terus berjuang mencari upah. Banting tulang, peras keringat pun mereka lakukan, tak peduli sampai darah mengalir dan air mata berderai. Intinya mereka berusaha menggebuk kerasnya hidup. Seperti halnya buku A. Fuadi yang berjudul ‘Hidup itu Keras, maka Gebuglah!’. Artinya mereka harus tetap menghadapi segala cobaan hidup. Ya. Karena ini adalah hidup. Mereka harus tetap berjalan mengikuti arus kehidupan. Makanya perjuangan itu tiada ujungnya. Ujung perjuangan adalah kematian, yang mana kehidupan fana telah berhenti.

Selamat hari buruh internasional, guys… Dan kau para Freshgraduate, selamat datang di dunia buruh J